Home
Archives for 2018
Minggu, 18 Maret 2018
AL-AHGAFF UNIVERSITY
UNIVERSITAS
AL-AHGAFF
A. Pendahuluan
Universitas Al-Ahgaff adalah salah satu
universitas yang berada di provinsi Hadramaut. Pendiri Universitas Al-Ahgaff
adalah Al-Habib Mahfudz bin Abdullah Al-Haddad dan Rektor Universitas
Al-Ahgaff adalah Al-Habib Abdullah bin Muhammad Baharun. Resmi berdiri serta
mulai membuka proses pendidikannya setelah mendapatkan izin resmi dari pemerintah
Republik Yaman melalui ketetapan Mentri Pendidikan Yaman Nomor : 5 Tahun 1994.
Dan telah terdaftar sebagai anggota Persatuan Universitas Arab (Ittihad
Al-Jamiat Al-Arabiyyah).
B. Tujuan Pendirian
Berawal
dari sebuah keinginan untuk bisa menyediakan sarana pendidikan yang bonafid dan
berkualitas pada masyarakat muslim dunia, pendidikan yang mampu mencetak kader
insan yang mumpuni dalam segala aspek kehidupan dan menanamkan ruh islami serta
aqidah yang benar dalam pribadi pelajarannya.
C. Letak Geografis
Universitas Al-Ahgaff
berpusat di kota Al-Mukalla ibukota propinsi Hadhramaut Republik Yaman. Segenap
yang komponen yang dimiliki Al-Ahgaff, seperti fakultas-fakultas, language
center atau sekolah persiapan bagi mahasiswa baru, dan gedung rektorat sebagai
pengendali utama kebijakan – kebijakannya semua berada dikota yang berada
disemenanjung arab ini. Hanya Fakultas Syariah dan Hukum saja yang berada
dikota Tarim Al-Ghanna. Hal ini sengaja dilakukan guna terwujudnya pendidikan
syariah yang tidak berpusat dibangku kuliah belaka, tetapi perlu adanya
kombinasi metode pendidikan melalui bi’ah (lingkungan). Mengingat kota Tarim
terkenal sebagai kota ilmu dan ulama’. Kota Tarim sendiri terletak sekitar
kurang lebih 300 KM dari ibukota propinsi, sedangkan untuk putri jurusan
Dirosah Islamiyyah tetap mengikuti induknya di kota Al-Mukalla.
Diantara alasan
ditempatkannya fakultas Syariah dan Hukum terpisah dari induknya adalah factor
kultur social kemasyarakatan kota ini yang sangat mendukung untuk dijadikan
sebagai tempat bertafaqquh fiddin. Juga karena factor sejarah yang telah
mendorong ditempatkannya fakultas ini di kota Tarim. Sebab sebagaimana yang
telah diketahui bahwa dari sinilah islam dibeberapa belahan dunia (seperti Asia
dan Afrika) bisa menyebar dan berkembang dengan pesat berkat kegigihan dan
keikhlasan para tokohnya dalam berdakwah menyebarkan islam.
D. Metode Pengajaran
Metode pengajaran yang ditetapkan Universitas
Al-Ahgaff selama ini adalah istem semester. Jenjang pendidikan yang berdiri
dari sepuluh semester dan bisa ditempuh minimal selama 5 tahun dan maksimal
selama 7 tahun (untuk Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Sastra, dan Fakultas
Kajian Islam) dan 8 tahun (untuk Fakultas Tehnik, Fakultas Ekonomi, dan
Fakultas Ilmu dan Teknologi). Dan perlu diketahui bahwa Universitas yang
berlambangkan masjid Al-Muhdhor initelah membuka program pasca sarjana
dijurusan syariat dan sastra bahasa arab. Tetapi untuk mahasiswa Indonesia
hanya diarahkan kepada :
1.
Fakultas Syariah dan
Hukum (Putra)
2.
Fakultas Dirosah
Islamiyyah (Putri)
Untuk menghindari kemalasan mahasiswa dalam
belajar dalam rangka menjaga mutu dan kualitas ilmu para alumnusnya maka
Universitas Al-Ahgaff menerapakan absensi pada setiap mata kuliah. Ketidak
hadiran mahasiswa akan mempengaruhi kelulusan mata kuliah tersebut. Dalam
prosentasi absen, mahasiswa yang tidak hadir melebihi batas 10% dari jam materi
akan dianggap gagal dalam mata kuliah tersebut. Mungkin inilah salah satu ciri
khas tersendiri bagi Uninersitas Al-Ahgaff yang sama sekali tidak
memperbolehkan mahasiswanya ber-intisab (hanya hadir dalam waktu
ujian saja). Dan selain itu, yang membedakan universitas ini dengan
universitas-universitas yang ada dibelahan dunia adalah system penilaian dan tingkat
kenaikan tingkat menurut hasil tiap mata kuliah disetiap semester dari hasil
penggabungan nilai ujian akhir dan dua kali nilai ujian penyaringan (ujiansyahr
awal dan syahr tsani).
E. Waktu Kuliah
Waktu kuliahnya adalah setiap hari selain
Jum’at, dimulai jam 08.00 pagi – 13.00 siang dari paket kuliah yang sudah
ditentukan oleh pihak kuliah. Dan terkadang jadwal kuliah dilakukan pada sore
hari dan malam hari menurut jadwal yang ditentukan
F. Bahasa Pengantar Kuliah
F. Bahasa Pengantar Kuliah
Bahasa pengantar yang digunakan pada setiap
mata kuliah adalah bahas arab. Dan ini bkanlah satu-satunya bahasa yang boleh
digunakan di universitas ini, sebab majelis universitas sebagai dewan tertinggi
di Al-Ahgaff mempunyai kewenangan untuk menerapkan selain bahasa arab pada
sebagian mata kuliah selain ilmu agama.
Profil Fakultas Syariah
dan Hukum
Fakultas Syariah dan Hukum adalah salah satu
fakultas yang ada di Universitas Al-Ahgaff yang ditempatkan disebuah kota
ulama’ dan ilmu, Tarim Al-Ghanna. Terus berorientasi memelihara dan menggabungkan
tradisi salafdan khalaf.
1. Mata Kuliah Fakultas Syariah dan Hukum
Secara umum mata kuliah fakultas ini
didominasi oleh pelajaran-pelajaran agama, walaupun disini dikaji pula tentang
ilmu hokum (hokum-hukum yang berlaku dan diterapkan di Yaman). Prosentasi
antara kajian syariah dan kajian hokum di Fakultas ini mungkin sekitar 70%
syariah dan 30% hukum. Selain itu mahasiswa juga mendapatkan kesempatan
mengikuti pelatihan computer.
Diantara disiplin ilmu syariah yang dikaji
disini adalah : Fiqih Madzhabi, Fiqih Perbandingan, Ushul Fiqih, Tarikh
Tasyri’, Ahwal Syahsiyah, Ulumul Qur’an, Maqashid As-Asyr’iyyah, Ayatul Ahkam,
Haditsul Ahkam. Nahwu, Lughot Arabiyyah, Mantiq, Balaghah, dan lain sebagainya.
Kemudian diantara fan hukum yang dikaji difakultas
ini adalah: Madkhal Qanun, Qanun Madany, Qanun Uqubat, Qanun Iltizamat, Qanun
Dustury, Qanun Dauly, Qanun Murafaat, dan lain sebagainya.
Selain itu, di Fakultas ini juga dikaji
beberapa disiplin ilmu yang erat hubungannya dengan dua disiplin ilmu tadi,
diantaranya adalah: Iqtishod Islami (Ekonomi Islam), Al-Uqud Al-Musammah,
Al-Maliyyah Al-Ammah yang mengupas tentang ekonomi dan keuangan menurut kaca
mata islam dan ushul bahts yang membahas tentang tata cara menulis karya tulis
ilmiah, sebagai bekal para mahasiswanya untuk dapat menulis dengan baik serta
berbobot.
Dan juga Fakultas Syariah dan Hukum,
Universitas Al-Ahgaff bukan hanya sebatas mengkaji dan memahami seluk beluk
agama dan ilmu-ilmu yang terkait dengan syariah dan hukum. Akan tetapilebih
dari itu, sebab factor amaliyyah di fakultas ini juga ditekankan dan
diperhatikan oleh para pemngkunya. Melihat kondisi kota Tarim, dimana fakultas
ini berada yang masih murni dan belum terpolusi oleh kebudayaan non islam.
Sehingga yang dirasakan mahasiswa selama ini adalah ketenangan jasmani dan
rohani yang benar-benar tak pernah ditemukan di universitas – universitas lain.
Kemudian seiring dengan perkembangannya.
Fakultas Syariah dan Hukum terbagi menjadi dua takhasus(jurusan)
yaitu, takhasus syariah dan takhasus syariah wal
qanun (syariah dan hukum).
Adapun silabus kuliah yang dikaji dari awal semester sampai
akhir adalah:
- Takhassus Syariah
§ Mustawa
Awal (Semester 1 dan 2)
No
|
Silabus
|
Nama
Kitab
|
1
|
Ru’usul
Masail
|
Yaqutun
Nafis
|
2
|
Nahwu
|
Mutammimah
|
3
|
Aqidah
|
Durus
At-Tauhid
|
4
|
Mantiq
|
Idhahul
Mubham
|
5
|
Lughat
Arabiyyah
|
Imla’
wa Tarqim
|
6
|
Hukum
|
Madkhal
Qanun
|
7
|
Hasub
(Komputer)
|
-
|
8
|
Tarikh
Tasyri’
|
Karya
DR. Ali Taha Rayyan
|
9
|
Fiqih
Ibadat (1)
|
Minhajut
Thalibin
|
10
|
Ushul
Fiqh
|
Waroqot
|
11
|
Nahwu
|
Syarh
Ibnu Aqil
|
12
|
Ulumul
Qur’an
|
Mabahits
Fi Ulumil Qur’an
|
13
|
Musthalah
Hadits
|
At-Taqrib
Lin Nawawi
|
14
|
Takhrij
|
Takhrijul
Hadits Wa Dirasatul Asanid
|
15
|
Faroidh
|
Takmilah
Az-Zubdah
|
§ Mustawa
Tsani (Semester 3 dan 4)
No
|
Silabus
|
Nama
Kitab
|
1
|
Fiqih
Ibadat (2)
|
Minhajut
Thalibin
|
2
|
Fiqih
Muamalat
|
Minhajut
Thalibin
|
3
|
Ushul
Fiqh
|
Ghoyatul
Wushul
|
4
|
Nahwu
|
Syarh
Ibnu Aqil
|
5
|
Fiqih
Sirah
|
Karangan
DR. Ramadhan Al-Buthy
|
6
|
Hadits
Ahkam (1&2)
|
Karangan
Dosen
|
7
|
Ayat
Ahkam
|
Tafsir
Fi Ayatil Ahkam
|
8
|
Maktabah
|
Maktabah Wa Manhijul
Bahts
|
9
|
Fiqih
Muqoron (1)
|
Karangan
DR. Izzuddin
|
§ Mustawa
Tsalist (Semester 5 dan 6)
No
|
Silabus
|
Nama
Kitab
|
1
|
Fiqih
|
Minhajut
Thalibin
|
2
|
Usul
Fiqih
|
Ghoyatul
Wushul
|
3
|
Nahwu
|
Syarh
Ibnu Aqil
|
4
|
Fiqih
Muqaaran
|
Karangan
Dosen
|
5
|
Firaq
Watayarat fiqriyah mu'asirah
|
Karangan
Dosen
|
6
|
Ayat
ahkam
|
Tafsir
Fi ayatil Ahkam
|
7
|
Qawa'id
Fiqhiyah
|
-
|
8
|
Balagah
|
Karangan
Dosen
|
§ Mustawa
Rabi’ (Semester 7&8)
No
|
Silabus
|
1
|
Al-Qur’an
Al-Karim
|
2
|
Fiqih
(Minhajut Thalibin)
|
3
|
Ushul
Fiqh (Ghoyatul wushul)
|
4
|
Sharaf
(Syarh Ibnu Aqil)
|
5
|
Balaghah
|
6
|
Dirosah
Ushuliyyah
|
7
|
Dirasah
Fiqhiyyah Madzhabiyyah
|
8
|
Dirasah
Lughowiyyah
|
9
|
Maqasid
Syar’iyyah
|
§ Mustawa
Khomis (Semester 9&10)
No
|
Silabus
|
1
|
Fiqih
Nawazil
|
2
|
Dirasah
Ushuliyyah
|
3
|
Dirasah
Lughowiyyah
|
4
|
Dirasah
Fiqhiyyah Muqoronah
|
5
|
Ahwal
syakhsiyyah
|
6
|
Iqtishad
Wal Masharif Islamiyyah
|
7
|
Nadhoriyat
Fiqhiyyah
|
8
|
Bahts
takhorruj (Skripsi)
|
- Takhassus Syariah dan Hukum
§ Mustawa
Awal (Semester 1 dan 2)
No
|
Silabus
|
Nama
Kitab
|
1
|
Ru’usul
Masail
|
Yaqutun
Nafis
|
2
|
Nahwu
|
Mutammimah
|
3
|
Aqidah
|
Durus
At-Tauhid
|
4
|
Mantiq
|
Idhahul
Mubham
|
5
|
Lughat
Arabiyyah
|
Imla’
wa Tarqim
|
6
|
Hukum
|
Madkhal
Qanun
|
7
|
Hasub
(Komputer)
|
-
|
8
|
Tarikh
Tasyri’
|
Karya
DR. Ali Taha Rayyan
|
9
|
Fiqih
Ibadat (1)
|
Minhajut
Thalibin
|
10
|
Ushul
Fiqh
|
Waroqot
|
11
|
Nahwu
|
Syarh
Ibnu Aqil
|
12
|
Ulumul
Qur’an
|
Mabahits
Fi Ulumil Qur’an
|
13
|
Musthalah
Hadits
|
At-Taqrib
Lin Nawawi
|
14
|
Takhrij
|
Takhrijul
Hadits Wa Dirasatul Asanid
|
15
|
Faroidh
|
Takmilah
Az-Zubdah
|
§ Mustawa
Tsani (Semester 3 dan 4)
No
|
Silabus
|
1
|
Fiqih
Ibadat (2) - Minhajut Thalibin
|
2
|
Fiqih
Muamalat - Minhajut Thalibin
|
3
|
Ushul
Fiqh - Ghoyatul Wushul
|
4
|
Nahwu
- Syarh Ibnu Aqil
|
5
|
Fiqih
Sirah - DR. Ramadhan Al-Buthy
|
6
|
Hadits
Ahkam (1)
|
7
|
Ayat
Ahkam
|
8
|
Maktabah Wa Manhijul
Bahts
|
9
|
Akwal
Syakhsiyyah
|
10
|
Ilmu
Ijram Wal Iqab
|
11
|
Qanun
Uqubat
|
12
|
Tarikh
Qanun (Sejarah Hukum)
|
13
|
Mustholahat
Qonuniyyah
|
14
|
Bahasa
Inggris
|
§ Mustawa
Tsalist (Semester 5 dan 6)
No
|
Silabus
|
1
|
Fiqih
(Minhajut Thalibin)
|
2
|
Usul
Fiqih (Ghoyatul Wushul)
|
3
|
Nahwu
(Syarh Ibnu Aqil)
|
4
|
Fiqih
Muqaaran (Karangan DR. Izzuddin)
|
5
|
Firaq
Watayarat Fiqriyah Mu’asirah
|
6
|
Ayat
ahkam (Tafsir Fi ayatil Ahkam)
|
7
|
Qawa’id
Fiqhiyah
|
8
|
Balagah
|
9
|
Qanun
Dusturi (Hukum Konstitusi)
|
10
|
Qanun
Murafaat (Hukum Acara)
|
11
|
Qanun
Madani (Hukum Sipil)
|
12
|
Qanun
Tanfiz Jabari (Hukum)
|
13
|
Qanun
Idari (Hukum Pemerintahan)
|
§ Mustawa
Rabi’ (Semester 7&8)
No
|
Silabus
|
1
|
Al-Qur’an
Al-Karim
|
2
|
Fiqih
(Minhajut Thalibin)
|
3
|
Ushul
Fiqh (Ghoyatul wushul)
|
4
|
Sharaf
(Syarh Ibnu Aqil)
|
5
|
Balaghah
|
6
|
Fiqih
Muqaran
|
7
|
Qanun
Tijari (Hukum Perdagangan)
|
8
|
Qanun
Tijari Mahaliyyah
|
9
|
Ijaraat
Jazaiyah
|
10
|
Idaroh
‘Aammah (Administrasi Umum)
|
11
|
Qanun
Madani (Hukum Sipil)
|
§ Mustawa
Khomis (Semester 9&10)
No
|
Silabus
|
1
|
Fiqih
Nawazil (Fiqih Kontemporer)
|
2
|
Nadhariyyah
Fiqhiyyah
|
3
|
Maaliyyah
‘Ammah Wa Tasyri’ Tadribi
|
4
|
Qadha
Idari (Hukum Pemerintahan)
|
5
|
Qanun
Madani (Hukum Sipil)
|
6
|
Qanun
Dauli ‘Aam ( Hukum Internasional Umum)
|
7
|
Qanun
Tijari Wal-Bahri (Hukum Perdagangan dan Kelautan)
|
8
|
Firaq
Watayarat Fiqriyah Mu’asirah
|
9
|
Iqtishad
Wal Masharif Islamiyyah
|
10
|
Qadha
Wal Itsbat Syar’i
|
11
|
Qanun
‘Amal ()
|
12
|
Manzumat
Dauliyyah
|
13
|
Qanun
Dauly Khos (Hukum Internasional Khusus)
|
2. Para Dosen Fakultas Syari’ah dan
Hukum
Diantara para dosen pengajar dan masyayikh
yang masih aktif mencurahkan darma baktinya di Fakultas Syari’ah wal Qanun
Universitas Al-Ahgaff adalah:
1. DR. Muhammad Abdul Qadier Al-Aydrus
2. Syekh Muhammad Bin Bashri As-Segaf.
3. DR. Amjad Rosyid Al-Maqdisi
4. Syekh Muhammad Ali Ba'udhan.
5. Syekh Muhammad Ali Al-Khotib.
6. DR. Abdullah Bin Syihab.
7. DR. Alawy Bin Syihab.
8. DR. Izzuddin As Sudani.
9. Sayyid Abdullah Abu Bakar Al Aydrus.
10. Sayyid Abdullah Awad Bin Smith.
11. Sayyid DR. Abdurrahman As Segaf, MA
12. Sayyid Abdullah Abdul Qadir Al-Aydrus, MA
13. Sayyid Alwi Abdul Qadir Al-Aydrus, MA
14. Sayyid Abdurrahman Thoha Al-Habsy, MA
15. Sayyid Musthafa Bin Smith, MA
16. Sayyid Segaff Al Idrus MA.
17. Sayyid Ahmad Bin Salim Bin Aqil
18. Muhammad Ismail As-Syuri, MA
19. Sayyid DR. Hasan Ahmad bin Smith
Dan masih banyak lagi cendikiawan Islam lainnya yang yang
berasal dari penjuru jazirah Arab seperti Irak, Syiria, Sudan, Yordania, maupun
luar Arab seperti Kanada, Cina, India dan Indonesia.
3. Sarana dan Prasarana
- Asrama bagi para santri, setiap kamar dilengkapi dengan AC, kipas angin, lemari, dan ranjang.
- Lapangan Voly
- Lapangan sepak bola
- Maktabah (perpustakaan)
- Gedung kuliah berAC
- Auditorium
- Musholla
- Kantin
4. Fakultas Putri Jurusan
Dirasah Islamiah
Fakultas putri adalah salah satu fakultas di
dalam Universitas Al-Ahgaff jurusan ilmu-ilmu keislaman (Dirasah Islamiah).
Para mahasiswi dibekali berbagai ilmu keislaman yang sesuai dengan kebutuhan
zaman sehingga dapat menjadi wanita yang berwawasan keislaman yang kuat.
5. Mata Kuliah Fakultas Putri Jurusan Dirasah Islamiah
:
1
|
Fiqh
|
13
|
Sirah
|
2
|
Nahwu
|
14
|
Balaghah
|
3
|
Tilawah
dan Tajwid
|
15
|
Ayatul
Ahkam
|
4
|
Tadbir
Manzily
|
16
|
Ahaditsul
Ahkam
|
5
|
Madkhal
ila ‘ilmi nafs
|
17
|
Ushul
fiqh
|
6
|
Ulumul
Qur’an
|
18
|
Manahij
Bahst
|
7
|
Tareh
Tasyri’
|
19
|
Turuqu
tadris
|
8
|
Usul
Tarbiah
|
20
|
Suluk
|
9
|
Tafsir
|
21
|
Komputer
|
10
|
Dirasah
khasah
|
22
|
Skripsi
|
11
|
Manahij
wa Asalib
|
23
|
Praktek
lapangan
|
12
|
Musthalahal
Hadist
|
6. Syarat-Syarat Penerimaan
Mahasiswa Baru
1. Lulus
SMU atau sederajat dengan nilai rata-rata 7,5 (Ijazah) atau 7,0 (NEM)
2. Melunasi
keuangan pendaftaran dan biaya kuliah sesuai yang telah ditentukan pihak
Universitas
3. Menitipkan
uang tiket untuk pulang
4. Mengisi
formulir yang tersedia
5. Menandatangani
beberapa surat perjanjian
6. Menyerahkan
fotocofi ijazah yang telah dilegalisir dan diterjemahkan kedalam bahasa Arab
serta mendapatkan rekomendasi dari kedutaan Yaman
7. Menyerahkan
surat tanda pengenal (paspor atau kartu pengenal)
8. Menyerahkan
pas foto berwarna yang terbaru berukuran 4x6 sebanyak 15
lembar
9. Surat keterangan
Dokter bebas dari penyakit (hepatitis B dan aids)
10. Lulus
ujian dalam materi bahasa Arab dan fiqh
11. bersedia
masuk persiapan minimal 1 (satu) tahun
12. Menyerahkan
surat keterangan dari guru pembimbing (Sekolah)
13. Surat izin
dari orang tua
7. Penutup
Setelah meninggalnya pimpinan badan wakaf
Universitas Al-Ahgaff, Al-Habib Muhammad bin Ahmad Al-Syatiri, estafet
kepemimpinan rektor kuliah kemudian berpindah ke Prof. Abdullah bin Muhammad
Baharun, MA, dibantu dosen-dosen senior dan para masyayikh.
Para ulama’ dengan gigihnya mengembangkan
dan mensejahterakan anak didiknya tanpa mengharapkan imbalan apapun.
Dimasa umurnya yang menginjak lima tahunan
ini, Universitas Al-Ahgaff mulai mengembangkan sayapnya ke mancanegara.
Kemajuan ini diiringi dengan bertambahnya jumlah mahasiswa yang menimba ilmu
disini, baik dari dalam negeri atau luar negeri Yaman. Al-Ahgaff mungkin bisa
berbangga diri, kerena Universitas swasta ini mampu menunjukan kredibilitas
pendidikannya dengan keluarnya beberapa alumnus mahasiswa Indonesia yang
membawa keberhasilan dakwah mereka ditanah air.
Ibarat menanam tunas akan menuai hasilnya,
Al-Ahgaff kini boleh tersenyum atas jerih payahnya selama ini. Semoga Allah SWT
membalas jasa baik mereka yang telah membangun dan mewujudkan Universitas
Al-Ahgaff sebagai universitas yang hanya beroreantasi pada pendidikan.
Untuk mengenal lebih jauh tentang Universitas Al-Ahgaff, bisa
hubungi:
Al-Habib Hasan Al-Jufri :Komplek pondok
pesantren Jagasatru Cirebon 45115
Telp/Fax
: (0062)(231)237620
HP
:
(0062)8122212000
E-mail :
hasanaljufri@yahoo.com
hasanaljufri@maktoob.com
Langganan:
Postingan (Atom)